Bagaimana anda memandang satu helai batik? Apa yang anda buat jadi satu dasar untuk pilih batik yang pas untuk acara-acara anda baik itu resmi, casual, serta istimewa? Apa asal mula wilayah batik itu?
Nampaknya orang telah setuju jika motif ialah satu duduk permasalahan yang subyektif. Hasrat semasing Bung!
Rupanya beberapa dari kita memandang batik berdasar cara produksinya. Implikasi dari penyeleksian cara produksi itu juga sangat banyak. Dari sisi harga serta kualitas contohnya.
Bila ditelaah lebih jauh, cara produksi batik ialah penentu watak dari batik itu. Hal itu yang akan kita riset di artikel ini, yaitu tipe tipe batik berdasar langkah membuatnya.
Agar lebih hebat, silahkan mengambil beberapa batik di almari kita, sekalian kita kroscek batik-batik yang kita punya. Hehehe…
Beberapa macam cara pengerjaan batik ialah catat, cap, bikin, print serta gambar. Cukup dengan dengar namanya saja, tentu anda telah mempunyai bayangan mengenai bagaimanakah cara produksi batik dengan cara-cara itu. Silahkan kita mulai yang paling original, yaitu batik catat.
- Batik Catat
Batik catat adalah batik dengan nilai seni yang tertinggi. Mengapa demikian? Sebab pada dasarnya tidak ada satupun batik catat di dunia ini yang sama persis. Kemungkinan sama, tetapi mustahil sama.
Ini dikarenakan tingkat bikinan tangan yang tinggi sekali. Batik ini 100% dibikin memakai canting. Serta jika ada motif berulang-ulang, karena itu motif ini digambar berkali-kali memakai tangan. Hingga membutuhkan konsentrasi yang tinggi untuk membuat dengan rapi.
Tetapi serapi-rapinya, pasti ada kekeliruan-kesalahan yang berlangsung waktu penggambaran. Kekeliruan berikut yang dipandang berseni. Kekeliruan ini tidak berlangsung ke-2 kalinya pada pengerjaan batik setelah itu, tiap batik mempunyai “cacat” yang tidak sama.
Oleh sebab kekeliruan berikut batik catat dipandang nyeni. Sebab tiap kekeliruan itu mewah untuk tiap batik, membutuhkan konsentrasi yang tinggi untuk mencanting bolak balik, serta waktu yang lama untuk membuat. Berikut keunikan batik catat, tidak prima tetapi berharga tinggi.
Pengerjaan batik catat dapat memerlukan waktu sepanjang 2 minggu sampai dua tahun lho! Harga pun tidak bermain-main. Dipasaran yang paling murah didapati seharga 600.000 IDR, serta yang paling mahal dapat sampai beberapa ratus juta.
Jika memang anda perlu atau senang dengan batik yang mewah serta berkualitas, saya anjurkan anda membeli batik catat. Batik tipe paling baik di dunia.
- Batik Cap
Pernahkan anda melihat cap yang dipakai untuk bikin batik? Sudah atau belum silakan anda melihat gambar di bawah ya. Cap berikut yang dipakai untuk bikin motif-motif batik yang beredar banyak di pasar. Benar-benar tradisionil, tetapi di lain sisi benar-benar artistik.
Pada era 19, keinginan batik dipasaran membludak tajam. Produsen batik mencari langkah untuk penuhi luapan keinginan itu hingga dapat menghasilkan batik lebih cepat dengan jumlah banyak.
Hingga terbentuklah cara cap ini, dimana lempengan besi atau tembaga yang bermotif dipakai untuk membubuhkan malam atau lilin di atas permukaan kain Mori. Nah, lempengan ini pada akhirnya sampai saat ini disebutkan dengan cap, hingga jadilah nama batik cap.
Umumnya yang namanya batik cap itu motifnya berulang kali, serta tidak susah. Meskipun tidak susah, batik cap masih dipandang batik yang mutunya benar-benar baik. Batik cap masih memakai malam dalam proses membuatnya, hingga masih dipandang seperti batik yang authentik.
Harga batik cap biasanya tidak mahal, umumnya harga di bawah 300.000 IDR. Batik cap adalah bukti perubahan budaya batik di Indonesia, sebab cara ini terbentuk atas bertambahnya peminat batik pada era 19 yang lalu.
- Batik Bikin Sablon
Batik bikin ini mutunya di bawah batik cap. Perlu untuk diketahui jika batik bikin tidak sama dengan batik printing. Pada cara bikin sablon, sebetulnya yang kerjakan batiknya masih manusia. Bukan mesin.
Tetapi beberapa orang senang bingung serta tertukar di antara batik bikin sablon serta batik print. Sebetulnya batik bikin ini lebih seperti dengan batik cap. Sebab prosedurnya memakai cetakan besar namanya plangkan serta rakel. Yakni alat yang biasa dipakai untuk sablon kaos. Tetapi proses pembuatanya lebih gampang, serta tidak memakai malam.
Pengerjaan batik dengan cara ini membuahkan batik dengan cepat sekali. Tetapi sebab lilin malam tidak dipakai serta tingkat kesukaran yang rendah, batik ini mempunyai nilai yang jauh di bawah batik cap serta batik catat. Sebab semakin lebih gampang membuat. Prosedurnya biasa disebutkan sablon.
Membuahkan batik dengan singkat dan pada harga yang benar-benar murah, berikut mengapa banyak produsen jadi peminat batik bikin. Dalam satu hari, dapat membuahkan beberapa ratus serta beberapa ribu batik. Banyak pula pengrajin yang lebih konsentrasi pada batik bikin sebab batik ini bisa tingkatkan keuntungan berkali kali lipat.
Jika disaksikan dari rapi atau tidaknya, malah cara ini membuahkan batik yang benar-benar rapi detailnya. Tetapi sebab tidak ada pemakaian malam dan tidak ada eksklusivitas pada batik ini, karena itu batik ini dipandang berkualitas rendah.
- Batik Print Mesin
Tipe batik yang akan diulas saat ini ialah batik print. Kembali lagi untuk tingkatkan efisiensi, batik juga dibuat dengan mesin print tekstil. Opini warga juga bermacam tentang pengembangan ini.
Sejumlah besar orang memandang batik print tidak mewarisi tingkat kerajinan dari beberapa jenis batik awalnya, serta banyak yang menjuluki batik ini ialah batik imitasi.
Ini karena disebabkan banyak hal. Diantaranya ialah pola-pola dibikin dengan pertolongan otomasi mesin. Ya, rupanya banyak batik yang tersebar di pasar memang tidak ada terlibat manusianya saat dibikin, terkecuali pencet-pencet tombol.
Lalu sebagai permasalahan penting ialah ada produsen-produsen asing yang turun menghasilkan batik dengan mesin printing.
Contoh yang beredar banyak di pasar ialah kain batik printing dari negeri Tiongkok. Yang mana harga benar-benar murah, tetapi dengan cara langsung meneror keberadaan batik Indonesia.
Batik print umumnya di bandrol pada harga di bawah 80.000 IDR kainnya saja. Jika telah jadi pakaian, kemungkinan dapat sampai 120.000 IDR. Benar-benar sangat murah, serta banyak disukai oleh golongan ekonomi kelas menengah kebawah. Ya permasalahannya memang batik ini benar-benar dapat dijangkau serta banyak ada dipasaran.